News Update :
Home » , » Madura United FC vs Pusamania Borneo FC di Final Piala Gubernur Kaltim 2016

Madura United FC vs Pusamania Borneo FC di Final Piala Gubernur Kaltim 2016

Penulis : Kwanyar News on Friday, March 11, 2016 | 3:07 AM

Madura United FC Tatap Juara Piala Gubernur Kaltim 2016


Pusamania Borneo FC memastikan langkah ke babak Final Piala Gubernur Kalimantan Timur (PGK), Kamis (10/3/2016)  setelah mendapatkan dua kali kemenangan dari Sriwijaya FC dan Surabaya United dalam semifinal dengan format trofeo.

Sinyal kemenangan PBFC di Stadion Segiri, Samarinda sudah terlihat di pertandingan pertama ketika menekuk SFC di pertandingan pertama. Padahal, SFC lebih dulu membuka keunggulan melalui gol yang dicetak Alberto Goncalves. Namun, Sutan Samma berhasil menyamakan kedudukan. Pertandingan 1x45 menit kemudian dilanjutkan melalui adu penalti.

Dalam babak tos-tosan ini, PBFC berhasil memetik kemenangan dengan skor 4-2. Pesut Etam mendapatkan 2 poin hasil dari kemenangan melalui adu penalti.



Madura United FC vs Pusamania Borneo FC dan Madura United FC tampil sangat mengejutkan di turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur 2016. Bermula dari tim yang kurang diperhitungkan karena belum lama terbentuk, Laskar Sapi Kerap justru sukses meraih tiket ke partai final. Madura United FC pun mulai menatap juara Piala Gubernur Kaltim 2016.

Untuk mendongkrak motivasi, Manajer Madura United FC, Haruna Soemitro, menjanjikan akan memberikan seluruh hadiah Piala Gubernur Kaltim 2016 yang mencapai angka 1,5 miliar rupiah kepada pemain dan jajaran tim pelatih.

“Semua kami kembalikan ke pemain. Kalau ingin dapat uang banyak, jadilah juara. Mereka harus bekerja keras untuk itu,” tandas Haruna Soemitro, beberapa waktu lalu.

    “Jadi di ajang ini klub tak punya target juara. Pemain yang ingin juara, karena mereka tahu kalau juara uang Rp 1,5 miliar jadi milik mereka,” lanjutnya.


“Untuk pemain yang merumput rata-rata mengantongi 17 juta rupiah. Jika mereka ingin pulang dengan kantong lebih tebal lagi, silakan jadi juara dan ambil semua hadiah 1,5 miliar itu,” imbuh Haruna Soemitro.

Haruna Soemitro mengakui bahwa manajemen klub lain belum tentu berani mengambil keputusan tersebut, “Kebijakan ini bagi klub lain mungkin tidak lazim. Mungkin di klub lain ada persentase pembagian hadiah antara klub dan pemain.”

    “Tapi kami tak bisa seperti itu, karena selama tim ini terbentuk, manajemen belum memberikan yang terbaik buat pemain,” tutur mantan petinggi PSSI Jawa Timur ini.
Share this article :
Comments
0 Comments

Post a Comment

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. Sepak Bola . All Rights Reserved.
Design Template by kwanyar-news | Support by creating website | Powered by Blogger