Real Madrid Dicoret Dari Copa del Rey 2015-2016

 

Real Madrid Cuma Bisa Pasrah Atas Sangsi Yang Diterima

Real Madrid akhirnya ikhlas ditendang keluar dari Copa del Rey 2015-2016. Setelah banding mereka ditolak oleh TAD, Los Blancos masih memiliki satu senjata lagi, yaitu mengajukan gugatan melalui pengadilan umum. Namun Madrid sudah menyatakan tidak akan menjual lagi tiket untuk pertandingan leg kedua babak 32 besar Copa del Rey 2015.

Awalnya, Real Madrid masih ngotot untuk menggelar laga tersebut, karena yakin tidak bersalah dalam kasus penggunaan Denis Cheryshev di leg pertama 32 besar Copa del Rey kontra Cadiz. Namun Los Blancos menyaksikan banding mereka ditolak oleh Komite Banding RFEF. Ketika mengajukan gugatan kepada TAD, hal yang sama juga diperoleh.

TAD menyatakan pada Jumat (11/12/2015) bahwa banding terbaru Real Madrid terhadap keputusan diskualifikasi dari RFEF diolak. Pasalnya, TAD menilai Los Blancos tidak memiliki dokumen yang cukup untuk membenarkan keberatan klub atas diskualifikasi tersebut.

Dengan demikian, kesempatan terakhir Real Madrid mengajukan banding kini hanya bisa dilakukan melalui sistem hukum sipil, alias keluar dari pengadilan olahraga. Sebelumnya ada tim yang mencoba jalur ini, yaitu Elche yang terkena degradasi administratif karena kebangkrutan. Namun banding Elche melalui jalur ini akhirnya ditolak Pengadilan Tinggi Spanyol.

Mengetahui banding mereka sudah dua kali ditolak, Real Madrid melunak. Mereka mengeluarkan pernyataan resmi, “Klub (Real Madrid) menghormati keputusan pengadilan bahwa leg kedua (32 besar Copa del Rey) tidak bisa dimainkan sesuai jadwal. Oleh karenanya, Real Madrid mengumumkan bahwa pengembalian uang tiket yang dibeli untuk pertandingan (kontra Cadiz di Santiago Bernabeu) akan dilakukan sesegera mungkin.”

Kasus Denis Cheryshev ini memberikan aib besar bagi Real Madrid. Pasalnya sang pemain seharusnya terkena larangan bermain karena mendapatkan akumulasi kartu kuning dari musim lalu. Namun entah mengapa Rafael Benitez tetap menurunkan Cheryshev. Bahkan sang pemain bisa mencetak gol dalam laga yang ketika itu dimenangi Madrid 1-3.